Partikularisme Keselamatan dalam Masyarakat Multiagama

  • Sudianto Manullang Sekolah Tinggi Teologi SAPPI

Abstract

Soal inklusif dan eksklusivisme agama itu sudah terjadi sejak dahulu kala. Kalau tidak, pasti tidak akan muncul berbagai agama di dunia ini. Masalahnya adalah, apakah setiap agama itu mau dan mampu untuk tetap mengklaim bahwa agamanya adalah agama yang paling benar, tanpa harus menjelekkan dan menganggap agama lainnya tidak benar? Soal kebenaran itu sangat lekat bagaimana masing-masing memercayai agamanya sendiri. Dengan demikian maka partikularisme keselamatan dalam masyarakat multi agama seperti di negara kita ini pasti tidak akan dipersoalkan. Yang penting manusianya - khususnya kita sebagai orang Kristen bagaimana harus bersikap dan mampu memegang teguh mandat dan amanat Kristus dalam menjalankan kebenaran dan musi-Nya seperti Dia telah melakukannya.

Downloads

Download data is not yet available.

References

John Naisbitt dan Patricia Aburden
Published
2013-06-18
How to Cite
Manullang, S. (2013). Partikularisme Keselamatan dalam Masyarakat Multiagama. Te Deum (Jurnal Teologi Dan Pengembangan Pelayanan), 2(2), 263-292. https://doi.org/10.51828/td.v2i2.164